Sinopsis Drama Mouse Episode 11

Adegan dimulai di masa lalu pada saat Jae-Hoon dengan tangan yang terluka sambil memegang pisau. Usai membunuh binatang. Seketika Anak laki-laki lain muncul untuk memeriksanya, anak itu mengobati pergelangan tangan Jae-Hoon dengan daun yang ditumbuk.

 

Jae-Hoon menatap anak laki-laki itu dan mempertanyakan mengapa dia tidak bisa menjadi seperti dia. Di masa sekarang Ba-Reum berjuang untuk mempertahankan kewarasannya. Ba-reum terus dihantui bayangan Yo-Han di mana-mana, berusaha merasionalisasi apa yang telah dia lakukan.

 

Ba-Reum berusaha menghadapi bayangan ini, dia memberanikan diri muncul di kantor polisi dan menyampaikan kabar buruk. Dia mengatakan bahwa dia orang yang bertanggung jawab untuk membunuh Hyun-Chool.

 

Moo-Chi dan lainnya terkejut dengan ucapan Ba-reum. Mereka segera menuju ke gudang yang ditinggalkan untuk menyelidiki. Akan tetapi tidak ada apa-apa di sana. Petugas kemudian mencatat ini mungkin sebagai efek samping dari operasi otak Ba-Reum. dengan Moo-Chi yang menolak untuk mendengar permohonan rekannya.

 

Rekaman CCTV juga mengkonfirmasi Hyun-Chool naik perahu kecil dan kabur. Ketika berita tersiar bahwa Hyun-Chool merupakan pembunuh simpul yang mereka cari, Du-Seok datang dan selanjutnya memberi tahu kepada Moo-Chi bahwa Ba-Reum telah dipindahkan ke tugas administratif untuk sementara waktu.

 

Ba-Reum duduk di sofa dan menutup matanya. Hanya saja dengan melakukan itu Bare-um mulai berhalusinasi lagi. Ba-Reum memutuskan pergi dan menyelidiki sendiri, membawanya kembali ke gudang.

 

Ketika dia memeriksa di bawah tong, dia melihat bekas luka bakar – yang berkorelasi dengan laras yang terbakar yang dia jatuhkan di malam sebelumnya. Sepertinya Bareum tidak membayangkannya sama sekali.

 

Ketika Ba-Reum meninggalkan tempat kejadian, Bareum secara tidak sengaja menabrak seseorang saat turun dari bus. Ketika mereka berdua jatuh ke tanah, lelaki tua menukar handphone miliknya dengan Ba-Reum.

 

Pria itu menenlpon ketika Bare-um di kantor polisi, pria misterius tersebut mengatakan kepadanya bahwa mereka harus mendiskusikan detail seputar operasi otaknya dan juga apa yang sebenarnya terjadi pada Hyun-Chool.

 

Merasa Putus asa mendapatkan jawaban, Ba-Reum datang di tempat yang ditentukan. Namun, dia lengah dan dia lalu dibius. Pada saat dia bangun, Bareum menemukan pria yang sama dari halte bus sebelumnya.

 

Melepas wig dan juga penyamarannya, ternyata pria ini Daniel Lee. Dia ternyata tidak mati dan jelas masih hidup. Melalui semua ini, Daniel Lee berbalik dan kemudian mempertanyakan Ba-Reum mengenai Hyun-Chool dan bagaimana perasaannya mencekik pria tersebut.

 

Dia mengelilingi Ba-Reum, memberitahunya bahwa otak Yo-Han yang mengganggu dirinya sendiri dan juga mengubahnya menjadi pecandu. Hal ini seperti sebuah saklar, dan juga seiring berjalannya waktu keinginannya membunuh akan menjadi lebih besar.

 

Daniel lalu menyarankan supaya dia mengarahkan niat membunuhnya terhadap psikopat lain, mengejar mereka yang pantas mendapatkan keadilan. Sambil mengembalikan handphone-nya, Daniel memintanya mendengarkan nasihatnya.

 

Tidak mengikutinya bisa mengakibatkan dia melakukan lebih banyak pembunuhan, termasuk itu anggota keluarganya sendiri jika dia tidak berhati-hati. Ba-Reum kemudian kembali bekerja dan melakukan tugas administratifnya.

 

Usai itu, Ba-Reum menuju restoran dan menjemput Bong-Yi dari tempat kerja. Bongyi juga mabuk, sebab sekelompok gadis yang mengingatkannya mengenai kejadian yang menimpanya di masa lalu.

 

Usai membawanya pulang, Ba-Reum mendapati lebih banyak pikiran membunuh, melingkarkan jarinya dengan begitu lembut di leher Bong-Yi dan kemudian merenungkan apakah akan meremasnya.

 

Namun, Ba-Reum menghentikan dirinya sendiri sebelum dia melakukannya dan kemudian lari ke jalan. Hanya saja, Bareum meninggalkan ponselnya. Bong-Yi terbangun, dia berlari keluar untuk menemukan Bareum.

 

Duk-Soo menyudutkannya di jalan dan kemudian membisikkan sesuatu di telinganya. Apapun yang dia katakan, itu mengakibatkan Bong-Yi terlonjak kaget di jalan. Ba-Reum, mengingat ucapan Daniel Lee, merenungkan apakah akan mengejar Duk-Soo ataukah tidak sebab dia seorang pembunuh.

 

Bareum muncul kembali bersama Daniel Lee, dipersenjatai dengan banyak sikat gigi yang begitu berbeda dari kantor dan juga air liur pembunuh dari jalan. Dia lalu bermaksud menguji teori Daniel Lee dan kemudian melihat apakah dia benar-benar mengatakan sebenarnya.

 

Kemudian beralih menuju Ba-Reum kembali di kantor polisi, dimana dia memeriksa rekaman wawancara di masa lalu. Secara khusus, rekaman itu melibatkan Bong-Yi dimana terungkap bahwa Bong-yi korban pemerkosaan dan penyerangan.

 

Moochi muncul meraih Duk-soo, menanyakan apa yang dia ucapkan kepada Bong-Yi. Dia lalu membisikkan sesuatu yang tidak terdengar di telinga Moo-Chi, pada akhirnya menuntunnya menodongkan pistol ke wajahnya.

 

Meskipun pada akhirnya dia dihentikan Ibu Duk-Soo, yang menguatkan cerita putranya mengenai penyerangan. Hal ini mengakibatkan Moo-Chi dijebloskan ke balik jeruji besi sementara waktu.Dengan kehidupan Bong-Yi yang tergantung terhadap keseimbangan, Ba-Reum pergi memeriksa Duk-Soo.

 

Dia menemukan pria tersebut tertelungkup dengan catatan yang mengklaim bahwa dia bertobat terhadap tindakannya dan juga mencoba bunuh diri. Ba-Reum yakin dia bukan lagi seorang psikopat, yang tampaknya Duk-soo telah berubah sekarang dan tidak bisa membunuh lagi.

 

Moo-Chi tidak merasa yakin. Ketika cuaca meramalkan hujan, Moo-Chi mengingat sebagian dari apa yang pernah Duk-Soo katakan kepadanya mengeani hujan dan mendapati dirinya merasa putus asa untuk bia membebaskan diri.

 

Ba-Reum tetap bertekad membuktikan bahwa Daniel Lee telah salah, menjalani kehidupan baik dan sehat. Dia kemudian membeli taser untuk Bong-Yi, mengantarkannya, sebelum berbicara terhadap Hoon-Suk kecil di telepon. Hoon-suk menunjukkan alamatnya namun ini menghasilkan kebingungan bagi Ba-Reum sebab dia yakin bibinya tinggal di tempat lain.

 

Ba-Reum mengundang Hoon-Suk tinggal bersamanya malam itu. Ba-Reum terus melihat visi Yo-han, dengan Yo-Han berdiri di belakang anak kecil tersebut. Pada akhirnya, Ba-Reum memutuskan bermain petak umpet, ketika Ba-Reum pergi berburu mencari Hoon-Suk di seberang apartemen.

 

Sementara hujan deras di luar dan Bong-Yi bersiap yang terburuk, Duk-Soo membuntuti Bong-Yi di jalanan. Sementara itu Moo-Chi, yang dibebaskan dari selnya dan segera berlari untuk membantu Bong-Yi. Namun, ternyata Bong-Yi bukanlah target Duk-Soo. Duk-soo sebenarnya mengejar Yu-Na.

 

Moo-Chi lalu berpacu dengan mobilnya, namun truk dihadapannya dan mengakibatkan dia berbelok menghindari menabraknya. Dengan mobil terhenti, Moo-Chi kemudian melangkah keluar dan menemukan dirinya langsung dibutakan seorang pria yang memegang papan kayu.

 

Di tempan lain Ba-Reum membuka lemari dan memegang kunci pas di atas kepalanya. Serangkaian pengambilan adegan berbeda kemudian terjadi, sengaja digunakan membingungkan dan mengaburkan apa yang sebenarnya terjadi.

 

Ba-Reum membanting kunci pas itu berulang kali, sepertinya mengenai Hoon-Suk. Kemudian kita memotong ke lapangan di mana Bong-Yi yang terbaring di genangan darahnya sendiri.

 

Sementara itu Ba-Reum berdiri di sampingnya dengan ekspresi pembunuh di wajahnya. Apa yang sebenarnya terjadi? Apakah ini lompatan waktu? ataukah Sebuah visi?

Share on: