Sinopsis Drama Korea Psychopath Diary Episode 11

Kali ini, kita lanjut dengan sinopsis Drama Korea Psychopath Diary Episode 11. Bo-kyung keluar dari apartemen Dong-sik bertemu dengan Chil-sung. Dimana Bo-kyung bertanya kepada Chil-sung apakah Dong-sik baru-baru ini diperas dan apakah Chil-sung mengenali Mu-seok. Chil-sung yang panik mengatakan dia tidak mengetahuinya. Detektif Jae-jun menemui Pak Seo mengatakan kasus 8 tahun mengenai pembunuhan merupakan pemuda 28 tahun yaitu In-woo dan meyakini Chung-hyeon telah melindunginya 8 tahun lalu.

 

Di mana saat itu dia telah menyewa komisaris yang kemudian komisaris memberi tahunya untuk menghentikan penyelidikan. Jae-jun melanjutkan dia meyakini pembunuh berantai yang berlangsung saat ini merupakan In-woo yang melakukannya dan tinggal menunggu waktu untuk membuktikannya. Flash back, Mu-seok dibunuh oleh In-woo saat Dong-sik pingsan. In-woo kemudian menjebak Dong-sik dengan mengambil rambutnya yang kemudian ditebar di sekitar kejadian pembunuhan. Waktu sekarang, tim forensic mendapati rambut tersebut.

 

Dong-sik akhirnya kembali bekerja dimana teman-temannya mengkhawatirkannya dan mengatakan Dong-sik adalah orang baik. Ketika mereka minum bersama di kedai, Dong-sik mengatakan kepada mereka bahwa dia bukanlah orang baik namun rekan-rekannya mengatakan dia orang baik. Dong-sik kembali ke rumah dan terus menangis menganggap dirinya sebagai pembunuh Mu-seok.

 

Esok hari, Dong-sik ke kantor polisi dengan membawa diary di mana dia menemui para polisi yang sedang bertugas termasuk Taek-soo. Dong-sik ingin mengaku bahwa dia pembunuh berantai namun dia gagal mengatakannya sebab gugup dan disertai kedatangan delivery food. Para polisi mengajak Dong-sik untuk makan bersama. Tidak lama Bo-kyung datang dan Dong-sik bergegas pergi mengurungkan niatnya. Dong-sik dihampiri Bo-kyung mereka kemudian makan bersama di restoran ayah Dong-sik.

 

Di restoran, Bo-kyung berusaha untuk mengambil rambut Dong-sik agar dapat melakukan tes DNA. Sebab Bo-kyung menaruh curiga Dong-sik sebagai pembunuh. Namun selalu gagal setelah Chil-sung datang dan mengatakan bahwa mereka nampak mesra dan sedang berkencan. Bo-kyung merasa risih dan pergi ke kamar mandi. Setelah mereka pergi, Chil-sung bertanya kepada Dong-sik apakah dia telah membunuh Mu-seok. Sebab Bo-kyung telah mencurigainya dan berupaya untuk mengambil DNA-nya.

 

Bo-kyung kembali dan terus berupaya mengambil DNA dari Dong-sik namun selalu digagalkan oleh Chil-sung yang membuat benda yang di atas meja menjadi berantakan. Dong-sik berbicara berdua dengan Bo-kyung. Dong-sik mengatakan kepadanya “Apakah aku orang baik” Bo-kyung mengatakan “saya harap kamu serius”.

 

Pak Seo menemui sekretaris Jo Yu-jin yang menanyakan apakah In-woo sering bertemu dengan Mu-seok namun Yu-jin dan menanyakan alasan In-woo baru-baru ini mentransfer uang perusahaan banyak. Namun Yu-jin mengatakan tidak mengetahuinya. Sementara itu Bo-kyung menuju kediaman Dong-sik setelah dia mencurigai Dong-sik sebagai pembunuh Mun-seok namun Dong-sik sudah meninggalkan apartemennya untuk selamanya.

 

In-woo menemui ayahnya Pak Seo dimana Pak Seo meyakini In-woo telah membunuh Mun-seok. In-woo mengatakan dia tidak membunuhnya dan membuka hasil tes DNA kecocokan yang diambil dari TKP dengan DNA dirinya yang dibuktikan hasilnya negatif. In-woo pergi dan di dalam mobil dia merasa kesal terhadap ayahnya.

 

Dong-sik sebelum pergi jauh, dia menyempatkan bertemu dengan keluarganya. Usai itu, Dong-sik dihubungi oleh In-woo untuk bertemu di bar secara pribadi. In-woo sudah merencanakan sesuatu untuk Dong-sik. In-woo mengetahui Dong-sik akan pergi jauh dan membuat Dong-sik pingsan. Dong-sik yang pingsan memimpikan serangkaian kejadian sebelum dia mengalami hilang ingatan. Saat dia bangun, Dong-sik segera pergi meninggalkan In-woo.

 

In-woo menghubungi Bo-kyung dengan mengatakan bahwa dia telah menemui Dong-sik dan kemungkinan dia akan pergi jauh. Dong-sik yang berada dalam bus dihubungi oleh In woo dengan mengatakan bahwa sepertinya Dong-sik telah kehilangan barangnya. Dong-sik melihat di dalam tasnya dan ternyata diary telah tertinggal sehingga dia bergegas kembali ke bar.

 

Di bar yang telah disewa oleh In-woo, mulai merencanakan sesuatu untuk membuat Dong-sik sebagai pembunuh berantai. In-woo meletakkan diary di atas meja. Bar dalam keadaan kosong, Bo-kyung datang dan menemukan buku diary yang dianggap milik dari Dong-sik. Tidak lama Dong-sik datang terkejut melihat Bo-kyung memegang diary tersebut. Dia kemudian mengambil benda tajam sepertinya bersiap untuk menyerang Bo-kyung.

Share on: