Sinopsis Drama Korea Dr. Romantic Season 2 Episode 8

Terus kita dengan sinopsis Drama Korea Dr. Romantic Season 2 Episode 8. Jan Gi-tae berbicara dengan Myung-sim dan Nam Do-il mengatakan bahwa putra Pak Menteri akan menuntut Teacher Kim dan rumah sakit mengenai malpraktek yang membuat Myung-sim marah besar. Namun Gin-tae mengatakan itu tidak akan bisa sebab operasi kedua telah direkam dan jika mendapatkan rekaman tersebut mereka tidak akan bisa menuntut mereka. Sementara itu Eun-jae mendengar pembicaraan Ho-joon meminta hasil rekaman operasi kedua kepada suster.

 

Ketika Eun-jae hendak keluar dia dihentikan oleh Ho-joon memintanya untuk tetap diam dan berjanji akan membuatnya kembali ke rumah sakit besar. Sementara Woo-jin diiinterogasi oleh Myung-sim, Gi-tae dan Do-il mengapa Woo-jin tidak memberitahu mereka jika operasi kedua direkam. Woo-jin mengatakan tidak ada yang bertanya kepadanya dan kemudian Woo-jin merasa tersinggung ketika Gi-tae menganggap Woo-jin mempunyai kesepakatan lain dengan Min-kook.

 

Woo-jin bergegas pergi dimana Myung-sim berusaha menghentikannya dan Woo-jin bertemu dengan Teacher Kim. Woo-jin marah kepada Teacher Kim menganggap Teacher Kim hanya ingin memanfaatkan dia dalam situasi seperti ini. Woo-jin bergegas ke ruangan dan bertemu dengan Eun-jae. Eun-jae ingin memberi tahu informasi mengenai kesepakatan yang ditawarkan Ho-joon terhadapnya namun Woo-jin menolak mendengar. Eun-jae pergi, dan Woo-jin menerima pesan untuk membayar hutang (dari disini kita tahu mengapa selama ini Woo-jin terus memikirkan pembayaran).

 

Pasien yang patah rusuk mengalami keluhan sakit dada. In-soo dan Eun-jae sedang mengamati CT scan pasien tersebut segera perawat Young-mi bahwa saturasinya menurun segera mereka memeriksanya. In-soo meminta kepada perawat Hyeon-jeong untuk menghubungi Teacher Kim. Eun-jae melihat pasien mengalami Flail Chest, segera Eun-jae mengambil tindakan dan membuat saturasi pasien kembali normal.

 

Teacher Kim tiba dimana Eun-jae mengatakan di UGD dia akan biasa saja jika pembedahan di UGD namun tidak baik jika di dalam ruang operasi. Eun-jae mendengar pembicaraan Gi-tae dan Do-il mengenai rekaman dan Woo-jin. Eun-jae menyadari Woo-jin melakukan operasi bersama tim Min-kook karena permintaan Teacher Kim. Eun-jae pun merasa bersalah terhadap Woo-jin. Di tempat lain, Myung-sim meminta maaf terhadap Woo-jin terkait tuduhan mereka terhadap Woo-jin.

 

Sementara, Ah-reum yang sebelumnya memeriksa paru-paru Won-young terus memikirkan Woon-young dan dia ingin memberi tahunya. Namun saat dia berdiri di depan pintu, dia dihentikan oleh Eun-tak. Eun-tak mengatakan untuk memberi tahunya lebih dulu jika terkait dengan Woon-young. Terkait masalah sakit Woon-young hanya dirinya, A-reum dan Teacher Kim yang mengetahui. Namun saat itu mereka tidak menyadari bahwa hal ini didengar oleh perawat Young-mi.

 

Di tempat lain, Min-kook dan Ho-joon berbicara dengan putra Pak menteri. Putra pak menteri meminta rekaman operasi kedua namun mereka mengatakan tidak ada Eun-jae yang mendengar ini meminjam flash disk Hye-jin kemudian menemui mereka. Hye-jin mengatakan kepada Ho-joon bahwa dia menemukan flash disk miliknya yang terjauh. Ho-joon lalu memeriksa kantungnya dan flash disk ada. Lalu Eun-jae mengatakan itu flash disk berisikan operasi kedua bukan?. Ho-joon dan Min-kook mulai tertangkap basah oleh putra menteri telah menyembunyikan rekaman tersebut.

 

Myung-sim memberi tahu Gi-tae bahwa rekaman operasi kedua sudah berada di tangan putra pak menteri. Kemudian Gi-taae meminta maaf kepada Woo-jin atas ucapannya yang dibayar oleh tim Min-kook. Sementara itu putra Pak Menteri meminta maaf kepada Teacher Kim yang menyalahkannya. Selanjutnya Joo-young memberikan flash disk kepada Teacher Kim mengenai operasi kedua Pak Menteri. Selanjutnya mereka berdua melihat Dae-young dari luar ruangan di mana Dae-young mengangkat 2 jarinya menandakan dia baik-baik saja yang membuat Joo-young dan Teacher Kim tersenyum.

 

Saat Woo-jin berada di ruangannya, dia dihampiri oleh Eun-jae yang meminta maaf kepada Woo-jin atas sikap buruknya yang telah menuduhnya. Woo-jin pergi ke ruangan Teacher Kim, dimana dia menerima uang 10 juta won dari Teacher Kim dan memintanya untuk membayar setiap bulan 1 juta won. Woo-jin keluar dari ruangan dan bertemu dengan 2 orang gangster yang siap menagih hutang.

Share on: